SPcom TANGSEL – Bank Syariah Indonesia (BSI) telah memiliki 3 kantor cabang (KC) di Tangerang Selatan. Integrasi data nasabah dari 3 entitas bank sebelumnya, kini tengah dilakukan.
Sales Branch Manager BSI KC Tangerang BSD, Dudi Saleh mengatakan, pelayanan nasabah tetap berjalan normal meskipun proses migrasi data masih dilakukan.
“Semua pelayanan perbankan tetap berjalan sebagai mana mestinya. Ada sekitar 1.200 data nasabah yang diintegrasi, termasuk pengintegrasian produk perbankan,” ujarnya.
Dudi menjelaskan, bahwa migrasi rekening nasabah harus mementingkan prinsip kehati-hatian dan keamanan demi terjaganya dana serta data nasabah.
Pihaknya juga berkomitmen membantu nasabah di semua segmen pada proses ini. Sosialisasi terus dilakukan di berbagai kanal informasi.
“Pada prinsipnya kita melakukan klarifikasi rekening nasabah untuk dapat dilakukan migrasi. Yang kita lakukan ialah meminta izin agar akunnya bisa dimigrasikan, tapi secara sistem juga sudah kita proteksi,” jelasnya.
Untuk penyelesaian proses migrasi data nasabah khususnya dicabang Tangerang BSD, ditargetkan selesai akhir Februari ini.
“Kita sanggupkan di Februari khususnya untuk BSI cabang BSD sebagai pilot cabang,” terang mantan kepala cabang BRI Syariah cabang BSD ini.
Dalam proses migrasi BSI KC Tangerang BSD akan tetap dengan mengutamakan protokol kesehatan yang ketat.
“Kita menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan juga mengimbau agar nasabah tetap taat protokol kesehatan,” tandasnya.
Sebelumnya saat peresmian 2 februari lalu Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, pemilihan cabang ketiga di Tangsel karena adanya potensi di Tangsel sangat luar biasa dan kondisi ekonominya sangat tinggi.
BSI sendiri merupakan hasil merger 3 bank BUMN yaitu Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah, dan BNI Syariah. BSI dilaunching langsung oleh Presiden Joko Widodo pada 1 februari 2021 lalu di Jakarta.(Kor)