SPcom JAKARTA – Pelaku yang meretas situs Sekretariat Kabinet (Setkab) RI, sudah berhasil diamankan. Ternyata pelakunya berjumlah dua orang, yakni BS alias Zyy (18) dan MLA alias Lutfifakee (17).
Selama ini keduanya sudah berhasil meretas 650 website. Targetnya ialah situs perusahaan dan pemerintahan.
“Dua pelaku ini tergabung dalam komunitas Padang BlackHat. Dari pengakuannya, mereka sudah meretas sekitar 650 situs,” kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Pol Slamet Uliandi di Jakarta, Minggu (8/8/2021).
Slamet menyayangkan usia keduanya yang masih sangat muda. Kemampuan teknologi yang dimiliki, justru malah disalahgunakan. Masyarakat diminta untuk benar-benar menjaga keamanan akun atau situsnya.
“Ini kembali pada orangnya. Mau memanfaatkan pengetahuan TI (teknologi dan informasi) untuk hal-hal yang baik atau yang jahat. Penting bagi masyarakat selalu menjaga keamanan data,” tuturnya.
Kabareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto, mengatakab peretasan rentan terjadi lantaran situs dioperasikan dengan menggunakan jaringan internet di tempat publik.
“Jaringan di tempat publik tak aman. Kelengahan itu seperti log in di tempat publik. Hal ini memang memerlukan kehati-hatian. Terlebih dalam suasana PPKM saat bekerja di luar kantor,” jelas Agus.
Seperti diketahui, situs Setkab RI sempat diretas pada Sabtu (31/7) sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu situs Setkab RI menjadi bergambar foto Lutfi ‘pembawa bendera’.
Peretas mengaku sebagai Zyy ft Lutfifake, Padang Blackhat. Setkab RI langsung menutup sementara situsnya pada pukul 09.45 WIB. Pada pukul 14.10 WIB, situs dapat dipulihkan kembali. (SP)