SPcom BEKASI – Seorang anggota DPRD Bekasi, Arif Rahman Hakim buka suara mengenai anaknya bernama Muhammad Noval Rahman (25) yang menerobos lampu merah hingga terjadi kasus tabrak lari.
Arif mengatakan anaknya terpaksa menerobos lampu merah karena disuruh sekuriti setempat. Ia menjelaskan bahwa situasi di kawasan Harapan Indah sedang padat lalu lintas. Kemacetan terjadi saat itu.
“Kalau lalu lintas padat, ada penarikan lalu lintas. Yang padat didahulukan walaupun kondisinya merah. Dan itu terjadi di mana-mana. Kalau ada lalu lintas yang macet didulukan dulu,” kata Arif, Rabu (16/11/2022).
Menurut Arif, anaknya juga mendapat perintah langsung dari petugas sekuriti setempat. Sekuriti itu, kata Arif, ikut membantu polisi mengatur lalu lintas di lokasi.
“Yang kedua, lokasi tersebut itu ada 3 yang melakukan bantuan lalu lintas. Polisi, Dishub, dan sekuriti area Harapan Indah. Pada sore itu polisi tidak ada, katanya sedang salat, yang ada sekuriti. Ketika sekuriti menyetop jalur Bekasi ke Harapan Indah, sekuriti membebaskan jalur dari Bekasi yang begitu padat,” paparnya.
“Kalau anak saya tidak jalan tentu mengganggu yang lain di belakangnya. Tentu berbarengan dengan anak saya banyak kendaraan yang sudah berjalan diminta sekuriti di area tersebut. Lain ceritanya jika ada polisi, Dishub di sana tidak mengizinkan lewat walaupun kondisi lampu merah,” tambah Arif.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Bekasi Kota, AKP Sahari mengungkapkan aksi terobos lampu merah itu menyebabkan cekcok antara korban dan pelaku.
“Argumen-argumen itu diawali dengan kesalahpahaman, ketersinggungan, dan segala macemnya. Itu dari pengakuan korban bahwa sempat adu mulut,” ungkap Sahari, Senin (14/11).
“Ada kesalahpahaman pada saat lampu merah sepeda motor ini disuruh maju oleh sekuriti. Sedangkan pihak kendaraan roda empat pas lampu hijau. Di situlah antarkendaraan saling berdekatan, tapi belum terjadi apa-apa,” terangnya.
Saat ini Polres Metro Bekasi Kota melakukan pemeriksaan pada security tersebut. Apakah ada unsur kesengajaan dari sekuriti untuk meminta Noval menerobos lampu merah. (SP)