SPcom DEPOK – Seorang bocah penderita autisme dijepit kepalanya pakai kaki oleh terapis. Akibatnya, bocah itu menjerit-jerit kesakitan. Ia tengah diterapi di sebuah rumah sakit di Depok, Jawa Barat (Jabar). Aksi ini terekam kamera warga dan viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, anak itu terlihat mengenakan kaus berwarna hitam. Kepalanya dijepit menggunakan kaki oleh seorang pria berkaus kuning. Bocah tersebut tampak meronta-ronta. Sesekali ia mengayunkan kakinya.
Meski bocah itu menjerit, terapis tersebut terlihat santai. Ia bahkan memainkan ponsel miliknya.
Dari narasi yang beredar, bocah tersebut mengalami autism spectrum disorder (ASD) atau autis. Bocah itu disebut sengaja dibawa ke RS untuk terapi wicara.
Pihak RS Hermina Depok buka suara terkait hal ini. Direktur RS Hermina Depok, Lies Nugrohowati, mengatakan pihaknya akan menjelaskan kasus viral tersebut pada Kamis (16/2).
Dihubungi terpisah, Kepala Dinkes Kota Depok Mary Liziawati mengatakan pihaknya masih menunggu kronologis dari pihak RS Hermina Depok.
“Kami menunggu laporan kronologis dari pihak RS,” kata Kepala Dinkes Kota Depok Mary Liziawati.
Sementara itu, Kapolres Metro Depok Kombes Fuady mengatakan pihaknya menyelidiki hal ini. Fuady menyebutkan korban merupakan anak penderita ASD.
“Adanya pengobatan terapi di mana kejadian tersebut terjadi di salah satu rumah sakit di wilayah Kota Depok. Anak tersebut berinisial RF usia 2 tahun 10 bulan. Sang ibu membawa anak tersebut melakukan terapi karena anak tersebut mengalami ASD,” tutur Fuady. (SP)