SPcom JAKARTA – Seorang pria bernama Muhamad Suheri Irawan atau Suheri, jadi salah satu korban kebakaran Depo Plumpang Jakarta Utara yang masih hilang. Ia hilang ketika sedang mengevakuasi anak dan mertuanya menggunakan motor.
Kakak kandung Suheri, Ade Susan mengatakan, Suheri dikabarkan hilang oleh istri Suheri, Ria Putri Amelia pada Jumat (3/3/2023).
“Jadi kejadiannya malam itu si aa (panggilan untuk Suheri) lagi boncengin anak, keponakan sama mertuanya. Mau dibawa (evakuasi) ke rumah kakaknya di daerah Sengon (Jl Rawa Sengon Jakarta Utara),” kata Susan, (Minggu, 5/3/2023).
“Nah kalau istrinya nunggu di rumah, mau dijemput lagi. Jadi emang maunya si aa mau bolak balik, jadi cuma dibawa anak, sama keponakan sama mertuanya dulu,” tambahnya.
Namun sayang, belum lama Suheri pergi dari rumah untuk evakuasi anak, keponakan dan mertuanya menggunakan motor, tiba-tiba terdengar ledakan hingga terjadi kebakaran hebat di Depo Plumpang Jakarta Utara.
“Itu kenapa dievakuasi karena daerah di situ sudah bau bensin, orang-orang juga memang sudah nyuruh pergi,” ucap Susan mengutip informasi dari adik iparnya, Ria Putri Amelia.
Malam itu, anak kandung Suheri berinisial RZA (4) ditemukan meninggal dunia bersama keponakan dan mertuanya. Motor yang dikendarai Suheri juga hangus hingga tersisa rangka besi. Sementara Suheri, belum diketahui keberadaannya hingga sekarang.
“Kalau anaknya pas malam sabtu jam 12 malem udah ketahuan (ditemukan). Istri si aa nelepon ke sini, teteh bilangin ke mama keluarga di Bogor Rafasya (anak Suheri) sudah ketemu, tapi meninggal,” kata Ade Susan menirukan perkataan Ria Putri Amelia.
“Kalau si aa (Suheri,red) belum ketemu, belum tahu ada dimana, nenek atau mertua dari istrinya sudah ketemu. Jadi total yang jadi korban itu tiga, mertua dan ponakan, yang belum ketemu cuma si aa. Kalau istrinya aa selamet,” tambahnya.
Susan menyebut orang tuanya sudah melaporkan kehilangan Suheri ke RS Polri Kramat Jati. Ibu kandungnya, juga sudah jalani tes DNA untuk dicocokkan dengan jenazah yang ditemukan di kebakaran Depo Pertamina di Plumpang Jakarta Utara.
“Ibu sudah kesana (ke RS Polri) tapi masih nunggu ada 17 kantong jenazah yang masih diidentifikasi atau dicek, tapi ibu sudah nyimpen DNA buat dicocok-cocokin,” katanya.
Susan menyebut, Suheri tinggal bersama istri, anak dan mertuanya di kawasan Plumpang, Jakarta Utara sejak sekitar 2 tahun lalu.
“Ya Allah mudah-mudahan ada mukjizat dan si Heri ge selamat, mudah-mudahan ya Allah ada takdirnya,” tambahnya. (SP)