SPcom JAKARTA – Sejumlah pedagang di Tanah Abang, Jakarta Pusat, memasang poster yang bertuliskan pesan dengan meminta platform online shop dihapus. Hal ini menjadi viral di media sosial.
Salah satu akun yang membagikannya melalui Instagram @fakta.indo, pedagang Tanah Abang kembali menuntut e-commerce seperti Shopee dan Lazada turut ditutup.
“Tolong hapuskan TikTok Shop, Lazada, Shopee. Tolong kami pak,” bunyi postes lainnya.
“Kembalikan Tanah Abang yang dulu pak,” bunyi poster yang lain.
“Hapus online shop,” tulis poster lainnya, seperti dikutip dari Instagram @fakta.indo.
Diketahui, sebelumnya pemerintah telah melarang TikTok Shop beroperasi sejak 4 Oktober 2023 lalu. Dalam foto yang beredar di media sosial, pedagang tersebut memasang selembar karton bertuliskan permohonan agar Lazada serta Shopee dihapus.
Dari unggahan @fakta.indo, disebutkan salah seorang pedagang bernama Anton, ia berjualan sejak tahun 2007 berharap ada solusi dari pemerintah terkait adanya platform yang menjual produk-produk online. Pasalnya ia mengaku omzet dagangannya turun drastis.
“Kualitas sama barang sama, tapi harga jauh beda, itu yang kita jauh bingung, kenapa dia bisa jatuhin. Kayak gini kita jual Rp100 ribu, di online bisa Rp49 ribu, Rp39 ribu. Kalau kita beli bahan produksi sendiri, kita pikir-pikir sendiri nggak bisa nggak masuk harganya. Kenapa di online itu bisa,” bebernya, dikutip dari Instagram @fakta.indo.
Pedagang itu menambahkan, kalau orang daerah belanja hanya lewat online, pasar Tanah Abang nampak seperti kuburan yang sangat sepi.
Unggahan tersebut menuai banyak komentar dari warganet. Unggahan tersebut telah mendapatkan 51.779 like dan 16.812 komentar. Beberapa netizen pun memberikan komentar tidak setuju kalau Shopee dan Lazada juga ikut ditutup.
“Gak setuju banget, makanya kalo jualan jangan nyekek pembeli dimahalin,” tulis akun @faj****.
“Zaman udah berubah. Bukankah lebih hemat bisnis online karena tidak memakan biaya sewa? Pentingnya edukasi terkait digital marketing terutama di bidang penjualan online shop,” sahut yang lain.
“Jaman udah maju, belanja dari rumah lebih nyaman,” timpal netizen lain. (SP)