“Prajurit harus memahami semua aspek komputer, baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software),” ujar Brigjen Nugroho
SPcom JAKARTA – Menghadapi tantangan teknologi informasi di era digital, Dinas Informasi dan Pengolahan Data Angkatan Darat (Disinfolahtad) menggelar penataran teknisi komputer untuk meningkatkan kemampuan teknis personel TNI AD. Penataran yang berlangsung selama 15 hari ini dibuka oleh Kepala Disinfolahtad Brigjen TNI Nugroho Septijantono, S.I.P., di Ruang Rapat Anindyaguna Disinfolahtad, Jakarta, Rabu (24/7).
Dalam sambutannya, Brigjen Nugroho menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya penting dalam membina dan mengembangkan kemampuan teknis prajurit di bidang Sistem Informasi. “Seiring dengan kemajuan teknologi, penggunaan komputer di jajaran Angkatan Darat semakin meningkat. Prajurit harus memahami semua aspek komputer, baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software),” ujar Brigjen Nugroho.
Penataran ini diikuti oleh peserta dari berbagai Kotama dan Balakpus TNI AD, dengan tujuan membangun kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang familiar dengan perbaikan dan pemeliharaan instalasi atau peralatan komputer, guna mendukung tugas pokok TNI AD.
Sebagai informasi, Badan Pelaksana Pusat di tingkat Mabesad, Disinfolahtad berfungsi untuk membina kemampuan personel dan pemeliharaan perangkat komputer. Diharapkan, melalui penataran ini, prajurit dapat menjadi teknisi komputer yang handal dan mampu memperbaiki perangkat secara mandiri, meningkatkan usia pakai perangkat komputer di lingkungan TNI AD.
Di akhir amanatnya, Kadisinfolahtad mengingatkan seluruh peserta untuk menyerap ilmu yang diberikan dan mempraktikkannya di satuan masing-masing, agar optimalisasi tugas dapat tercapai. (SP/Dispenad)
