“Sampai saya lihat ada muka saya di tv, saya culik satu orang,” ancam pelaku
SPcom JAKARTA – Kedatangan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah ke Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu malam kemarin, brujung insiden. Ya, kedatangan Atta guna melaporkan beberapa akun media sosial yang mengaungkan fitnah dan hoax terkait gugatan cerainya terhadap sang istri, dan kabar pernikahan sirinya dengan Ria Ricis, berujung insiden panas antara bodyguardnya dengan awak media.
Bagaimana tidak, dengan pongah dan arogannya, sang bodygyard, yang belakangan dikethui bernama Agung dan lucunya justru tidak diakui Atta sebagai karyawannya, tiba-tiba melontarkan kalimat bernada ancaman kepada awak media, yang tengah menunggu kehadiran Atta Aurel.
Tidak hanya meminta dirinya untuk tidak di shoot, sang bodyguard berambut cepak itu juga mengancam, akan menculik awak media jika wajahnya muncul di televisi. “Hei, jangan shoot saya. tolong jangan shoot saya,“, ujar pria berbada tegap berbaju hijau seraya menunjuk ke arah wartawan. Tak hanya itu, pria berambut cepak itu juga mengancam akan menculik awak media jika wajahnya muncul di televise.
“Sampai saya lihat ada muka saya di tv, saya culik satu orang,” ancamnya. Aksi pongah dan arogan sang pengawal Atta itu, sontak menjadi sorotan dan bahkan berujung laporan polisi, yang dilakukan oleh awak media. ya, sejumlah anggota Aliansi Jurnalis Video, yang merasa keselamatnnya terancam dengan tindakan pelaku, semalam, akhirnya melaporkan bodyguard Atta itu ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Pelaporan yang dilakukan oleh anggota Aliansi Jurnalis video itu, didampingi oleh pengacara Deolipa Yumara. “Malam ini saya mendampingi teman-teman media yang merasa menjadi korban dari pengancaman pelaku. Selain melaporkan pelaku dengan pasal pengancaman sebagaimana diatur KUHP, kita juga melaporkan pelalu terkait pelanggran UU Pers,” ujar Deolipa Yumara, yang ditemui awak media di Mapolres Metro Jakarta Selatan. (SP)
