SPcom JAKARTA – Belakangan ini seorang wanita bernama Yasmin Nur viral usai cuitannya yang menawarkan menjadi pembantu asisten staf khusus presiden dengan gaji tinggi. Ia pun kini muncul dan meminta maaf atas kegaduhan yang telah dilakukannya, hingga menyinggung banyak pihak.
“Saya Yasmin Nur, dari lubuk hati terdalam memohon maaf atas segala tulisan yang diunggah di akun sosial media pribadi saya, yang menyinggung pun menyakiti hati masyarakat,” ujarnya.
Kemudian, ia juga menyampaikan permohonan maaf terhadap Sekretariat Kabinet yang ikut terseret dalam cuitan viralnya hingga menimbulkan kontroversi.
Yasmin Nur mengaku ia telah mengundurkan diri sebagai Asisten Staf Khusus Presiden sejak tahun 2023 lalu. Sebagaimana diketahui, di akun Linked-In pribadinya, ia menuliskan masih menjadi bagian Asisten Stafsus sejak November 2021 lalu.
“Saya memohon maaf kepada instansi dan tempat dimana saya pernah menjalani pekerjaan, yang mungkin saja terkena dampak atas tulisan yang sempat diunggah di akun sosial media pribadi saya,” sambungnya.
Ia juga mengaku akan bertanggungjawab atas cuitannya tersebut, termasuk telah menghapus dan menutup akun media sosial pribadinya.
“Saya menyadari, respon di sosial media adalah pembelajaran bagi saya agar bertumbuh sebagai bagian dari masyarakat untuk terus berbenah dan memperbaiki diri,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, nama Yasmin Nur viral usai dirinya mengomentari seorang pengguna X yang mengaku memfitnah dan menyinggung dirinya. Ia juga mempertanyakan akun X tersebut yang mempermasalahkan kualifikasi sebagai data analyst.
Kemudian, Yasmin Nur juga membalas komentar pengguna X lain dan menawarkan menjadi pembantu asisten staf khusus dengan gaji Rp23 juta.
Tak cuma itu, beredar pula tangkapan layar Instagram Story Yasmin Nur yang mengunggah sebuah akun dan menyebut jika dirinya mampu memenjarakan orang.
“Laporin Bareskim ga yah, udah pernah sih menjarain orang kasian banget tapi abis gitu nasib-nasib mereka yang kena opsus,” tulis Yasmin Nur di akun Instagram @yasmin.ynh.
Kini, akun Twitter dan Instagram Yasmin hilang, bahkan Linked-In miliknya terpantau juga sudah dihapus padahal pada Sabtu malam masih bisa diakses. (SP)