Setiap anak mendapat perlakuan berbeda di Rumah Aman. Selain itu, PPPA sudah menjalankan prosedur pengawasan anak sesuai hukum yang berlaku
SPcom JAKARTA – Laura Meizani atau yang dikenal dengan Lolly, putrid sulung Nikita Mirzani kembali menyulut heboh. Ya, Lolly dikabarkan kabur dari rumah aman dan bertemu dengan Razman Arif Nasution, pengacara sang pacar, Vadel Badjideh. Dalam pengakuannya, Laura mengaku tidak betah berada di rumah aman lantaran ditempatkan dengan orang-orang yang tidak membuatnya nyaman.
“Kabur karena nggak betah, disatuin sama open BO, sama orang gila, sama orang HIV. Siapa juga yang mau disatuin sama orang kayak gitu,” ujar Laura Meizani saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan. Terkait klaim Laura tersebut, Atwirlany Ritonga, PLT Asdep Layanan Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) pun buka suara.
Dia menyebutkan, setiap anak mendapat perlakuan berbeda di Rumah Aman. Selain itu, PPPA sudah menjalankan prosedur pengawasan anak sesuai hukum yang berlaku. Yang menarik, Atwirlany menyebut, ada banyak tantangan yang mereka temui selama mendampingi Laura Meizani di rumah aman.
“Kami tidak bisa mengukur performa pendampingan bagus atau tak layak,” ujarnya. Meski begitu, menurut Atwirlany, PPPA sudah didiskusikan dengan beberapa kementerian/lembaga terkait masalah ini. Sehingga Laura Meizani nantinya bisa mendapatkan perlindungan yang selayaknya.
“Kami akan berkoordinasi dengan Kemensos, KPAI, PPA, dan LPSK untuk memberikan tempat yang layak untuk melindungi anak ini,” ungkap Atwirlany Ritonga. Sementara itu, usai kabur dari rumah aman, Laura Meizani kabarnya akan dipindahkan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Nantinya remaja berusia 17 tahun ini akan mendapatkan pendampingan khusus. (SP)
