SPcom KARO – Dinas Kesehatan Kabupaten Karo bersama Yayasan Mentari Meraki Asa (YMMA) memperkuat sinergi dalam upaya eliminasi Tuberkulosis (TBC) pada 2030.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah pelatihan dan penyegaran kader TB yang digelar selama dua hari, 22–23 April 2025, diikuti 38 peserta dari 19 puskesmas se-Kabupaten Karo.
Peserta pelatihan merupakan perwakilan masyarakat yang akan berperan sebagai kader TB di wilayah masing-masing. Pelatihan ini bertujuan memperkuat pemahaman dan kapasitas kader dalam melakukan deteksi dini, edukasi, serta pendampingan pasien TBC di komunitas.
Kepala Bidang P2PM Dinkes Karo, Arie Onasis Lopiga, menyatakan bahwa TBC merupakan program prioritas nasional. “Benteng utama dalam pencegahan dan penanggulangan TBC adalah masyarakat. Kami mengapresiasi kehadiran dan komitmen YMMA yang konsisten mendampingi Dinas Kesehatan dalam upaya ini,” ujarnya.
Wasor TB Kabupaten Karo, Marina Braveta Br Tarigan, turut memberikan materi terkait dasar-dasar TBC-HIV, peran komunitas dalam Terapi Pencegahan Tuberkulosis (TPT), hingga teknis pengambilan dan pengiriman spesimen. Ia berharap YMMA mampu mendukung capaian target penemuan kasus TBC sesuai rencana Dinkes Karo pada 2025.
Ketua YMMA Kabupaten Karo, Adek Sikumbang, menyampaikan bahwa pihaknya telah melatih lebih dari 200 kader TB sejak awal program. Para kader menjalankan Investigasi Kontak (IK) dengan mengunjungi rumah pasien TBC untuk menyaring anggota keluarga dan memberi akses TPT jika diperlukan.
Selain itu, kader juga melakukan Community Outreach (CO), yakni penyuluhan langsung di masyarakat, baik secara kelompok di tempat ibadah maupun individu. Mereka menyampaikan informasi gejala TBC seperti batuk lebih dari dua minggu, keringat malam, penurunan berat badan, serta risiko bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, penderita diabetes, dan ODHA.
Pelatihan ditutup secara resmi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Karo dan berlangsung lancar dan khidmat. Usai pelatihan, para peserta siap turun ke lapangan untuk mengaplikasikan pengetahuan dalam mendukung eliminasi TBC di Kabupaten Karo.(Akorta)