SPcom JAKARTA – Perceraian Nindy Ayunda dengan Askara Parasady Harsono ternyata belum final. Askara Parasady Harsono mengajukan banding atas putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Kepada wartawan, Askara Parasady Harsono memiliki alasan terkait hal tersebut. Ia mengajukan banding karena ingin menyelesaikan masalah rumah tangganya sendiri.
Karena semenjak di penjara, Askara Parasady Harsono tidak bisa mengikuti jalannya sidang perceraian. Ia hanya diwakili oleh kuasa hukumnya saja.
“Ngajukan banding karena memang saya mau menyelesaikan itu pas saat saya di luar, saya nggak mau selama saya di dalam saya cuma pakai kuasa untuk ngurusin apa-apa selesai gitu,” ujar Askara Parasady Harsono.
Askara Parasady Harsono tak ingin berpisah dengan Nindy Ayunda dengan cara yang tidak sehat. Ia ingin menyelesaikan masalahnya dengan Nindy Ayunda dengan baik-baik.
“Ya karena kan saya kenal sama dia baik-baik, kalaupun mau selesai pun harus secara baik-baik gitu. Jangan sampai saya masuk, tapi selesainya tuh tanpa saya gitu,” imbuh Askara Parasady Harsono.
Askara Parasady Harsono mengaku rumah tangganya dengan Nindy Ayunda sudah tidak bisa dipersatukan kembali. Soal rujuk, hal itu menurutnya tidak mungkin.
“Mungkin memperbaiki ini saja, hubungan saya sama ibu saja supaya kan kembali lagi ke anak-anak gitu. Saya nggak mau dengan perpisahan saya itu dengan ibu dampaknya ke anak-anak,” ungkap Askara Parasady Harsono.
“Jadi kita mau ya sudahlah, kita mau sama-sama ngebangun anak-anak menjadi supaya lebih baik lagi, kan banyak karena perceraian orang tua anak jadi gimana gitu, nah itu saya nggak mau,” lanjutnya.
Askara Parasady Harsono sadar akan apa yang telah diperbuatnya. Banyak pelajaran yang bisa diambil dari masalah rumah tangganya dengan Nindy Ayunda.
“Hikmahnya ya apa pun yang kita lakukan harus benar-benar kita pikirkan dulu. Jadi jangan ambil sesuatu itu dengan emosi, jadi harus kita pikirkan dulu matang-matang apa nih dampak ke depannya,” papar Askara Parasady Harsono.
“Karena kalau emosi sesaat pasti menurut saya endingnya nggak akan bagus gitu. Karena apa pun itu masih bisa dibicarakan dengan baik-baik,” tukasnya. (SP)