Gelar Pertunjukan Striptis Gadis Dibawah Umur, Sebuah Kafe Digrebek

Gelar Pertunjukan Striptis Gadis Dibawah Umur, Sebuah Kafe Digrebek

SPcom BANYUWANGI – Sebuah kafe di wilayah Desa Jajag, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim), digrebek Aparat Polresta Banyuwangi karena menggelar pertunjukan penari erotis tanpa busana, atau striptis.

Ironisnya, tarian striptis di kafe tersebut diperankan seorang perempuan di bawah umur.

Penggerebekan itu dilakukan Unit Renakta Polres Banyuwangi di Heroes Cafe. Penggerebekan dilakukan setelah aparat polisi memperoleh informasi dari awak media terkait adanya dua anak perempuan di bawah umur yang berperan sebagai penari erotis tanpa busana atau striptis di kafe tersebut.

Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan sekitar 15 orang yang berkaitan dengan pertunjukan striptis di Heroes Cafe, Banyuwangi itu.

Kapolres Banyuwangi, Kombes Pol. Nasrun Pasaribu, membenarkan peristiwa penggerebakan di sebuah kafe yang menggelar pertunjukan stripstis dengan perempuan di bawah umur.

Meski demikian, ia belum bisa menceritakan secara detail kasus tersebut karena masih didalami.

“Baru tadi malam [Kamis, 13/1/2022] dilakukan upaya paksa [penggerebekan], sehingga sekarang masih kami proses. Saat ini dalam tahap penyelidikan dan penyidikan,” ujar Kapolresta Banyuwangi, dikutip dari laman Divisi Humas Mabes Polri, Jumat (14/1/2022).

Menurut Kapolresta, semua pihak yang terlibat dalam pertunjukan striptis itu telah diamankan. Pun demikian dengan para penari erotis, pramuria, dan tamu.

Sedangkan untuk pengelola atau pemilik kafe, polisi akan melakukan pemanggilan untuk pemeriksaan. Hal itu dikarenakan saat penggerebekan, pemilik kafe tidak ada di lokasi.

“Daftar tamu, si wanita [penari erotis], penyedia tempat sudah kita amankan untuk proses penyelidikan,” ujar Nasrun Pasaribu. (SP)

Anak di bawah umurBanyuwangiGrebekKafeStriptis
Comments (0)
Add Comment