Lansia Dihantam Cangkul Hingga Tewas

SPcom OGAN KOMERING ILIR – Seorang petani bernama Sarun (60) tewas dihantam gagang cangkul oleh Abdul Rohim (46) karena kepergok sedang membongkar tanaman.

“Iya, kejadian benar, korban meninggal dunia usai dianiaya pakai gagang cangkul. Pelakunya sudah kita tangkap,” kata Kapolres OKI,AKBP Dili Yanto, Selasa (18/1/2021).

Kapolsek Mesuji Raya, OKI Iptu Dedi Kurnia menjelaskan peristiwa itu terjadi di lahan sawit plasma, Desa Embacang Permai, Mesuji Raya, OKI, Senin (17/1/2022) sore.

Peristiwa nahas itu terjadi diduga karena adanya cekcok soal pembongkaran tanaman di lahan milik koperasi unit desa (KUD) setempat.

“Kejadian itu berawal ketika tanaman sawit milik pelaku yang ditanam di lahan plasma KUD dibongkar korban dan rekannya, Kosim (52). Pelaku, yang baru bangun tidur, mendapat informasi itu emosi dan mendatangi lokasi kejadian,” kata Dedi.

Saat tiba di lokasi, pelaku memergoki Sarun bersama Kosim sedang membongkar tanaman miliknya atas perintah KUD. Abdul, yang tidak terima, langsung memukul Kosim.

“Saat memukul rekan korban (Kosim), korban ini mencoba memisahkan. Bukannya pisah, korban malah dihantam gagang cangkul oleh pelaku,” tuturnya.

Karena saat itu posisi Sarun dan Kosim terancam, keduanya kabur dengan sepeda motor ke pos, sementara pelaku langsung melarikan diri.

Di pos, korban terkapar dan meninggal dunia. Polisi yang mendapat laporan tersebut, kemudian melakukan penyelidikan. Pelaku diketahui kabur ke rumah kades dan ditangkap tanpa perlawanan.

Atas perbuatannya, pelaku kini ditahan dan dijerat Pasal 351 Ayat 3, ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (SP)

CangkulDuelOgan Komering IlirPetaniSumatera SelatanTewas
Comments (0)
Add Comment