SPcom JAKARTA – Aida Saskia mendatangi Mapolres Metro Jakarta Pusat, Senin (24/10). Ia mengadukan dugaan penganiayaan yang dilakukan seseorang bernama Putri di salah satu apartemen di kawasan Salemba, Jakarta Pusat, pada 23 Oktober 2022.
“Ini terjadi hari Minggu kemarin,” kata Aida Saskia dengan wajahnya yang tampak layu, usai melapor
Aida Saskia menerangkan, Putri diminta sahabatnya yang lain yang bernama Fitri untuk datang memberi pelajaran kepada dirinya.
Menurut versi sang pedangdut, Fitri salah paham karena ia menuliskan kata-kata sayang saat sedang berbalas chat dengan suaminya.
“Padahal aku itu selalu bilang sayang ke siapa pun,” tutur Aida Saskia.
Awalnya, Aida Saskia meminta Putri untuk mendatangkan Fitri dan suaminya guna menyelesaikan masalah baik-baik.
Sebab ketika bertemu, Putri membawa pesan dari Fitri yang meminta perempuan 37 tahun berhenti menggoda suaminya dan mencari lelaki lain.
Namun bukannya diindahkan, Aida Saskia malah diduga mendapat tindak kekerasan dari Putri.
“Jadi kami sempat berebut handphone sampai aku kepentok tembok. Karena aku mengidap bipolar, aku enggak bisa cemas terlalu tinggi kan. Jadi aku keluar supaya tenang. Eh dia malah kejar keluar, terus dia coba cengkeram aku. Gara-gara itu, dia melukai bawah bibir aku,” ucap Aida Saskia, seperti dilansir suara.com.
Akibat tindakan Putri, Aida Saskia mengaku mengalami luka di beberapa bagian tubuh. Di mana menurut cerita pelantun “Ayam Jago”, ini bukan kali pertama Putri melakukan tindakan kekerasan terhadapnya.
“Aku ada memar-memar di lengan, benjol di kepala sama berdarah di bibir,” beber Aida Saskia.
Dalam laporan Aida Saskia, Putri dikenakan Pasal 351 KUHP atas dugaan penganiayaan dengan ancaman pidana penjara dua tahun.
“Padahal buat aku, Putri itu teman terbaik tadinya. Tapi ternyata ya itu lah manusia, bisa berubah kapan saja,” ucap Aida Saskia. (SP)