SPcom KOTA BATU – Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu akan menggelar event budaya Kontes Sinden Idola se-Malang Raya. Kegiatan digelar pada 27-28 Februari dan 1 Maret 2023.
Kadisparta Kota Batu, Arif As Sidiq mengatakan, sebagai fasilitator pihaknya mendukung gagasan tokoh seniman Kota Batu mengadakan kegiatan kompetisi Kontes Sinden Idola se-Malang Raya.
“Karena, Disparta berkomitmen semua budaya di Kota Batu berkontribusi sebagai Kota Wisata dan Berkebudayaan,” ucapnya, Selasa (20/12/2023).
Menurut Arif, akan ada beberapa kategori dalam kontes tersebut, mulai dari anak hingga kategori umum. Setiap kategori ditargetkan bisa menarik pesera hingga orang.
“Panitia menyediakan hadiah menarik uang pembinaan jutaan rupiah, kemudian juga ada sertifikat sovenir menarik. Tidak kalah pentingnya kegiatan ini diselenggarakan di area wilayah Songgoriti yang merupakan pusat kebudayaan pada masa lalu, dibuktikan adanya Candi Empu Supo,” urainya.
Untuk teknik pelaksanaan, hari pertama digelar acara seremonial khusus di Candi Supo dipublish yang menjadi daya tarik masyarakat. Lalu di hari kedua penjurian kontes, dan juri ini dari pakar-pakar kesenian sinden yang kredibel yang mengawali semuanya.
“Disparta berkomitmen semua kebudayaan semua jenis seni budaya di Kota Batu kita dorong difasilitasi untuk maju dan berkontribusi kepada kota batu sebagai Kota Wisata yang berkebudayaan,” ujar Arif.
Di tempat yang sama, Sesepuh Sinden Kota Batu, Agung Shinta mengungkapkan rasa keprihatinannya bahwa eksistensi sinden saat ini semakin meredup.
“Yang penting sinden ini bisa lestari, karena beliau adalah tokoh dalam dunia pedalangan. Artinya, sinden ini beda sekali dengan penyanyi sehingga berangkat dari keprihatinan kegiatan ini dilaksanakan yang diprakarsai Disparta Kota Batu,” bebernya.
Dengan adanya event itu, ia berharap banyak peserta dan banyak pecintanya yang mau mengikuti, sehingga dalam rangka melestarikan budaya tidak hanya Kota Batu tapi Malang Raya tidak dipandang sebelah mata oleh daerah lain.
“Batu kota wisata plus kota kebudayaan karena itu nanti yang akan menimbulkan menumbuhkan rasa toleransi yang tinggi sebagai warga negara Indonesia yang Pancasilais,” ujar Shinta.
Sementara, dari Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) Kota Batu, Oktavianus Eko Saputro, membenarkan di masyarakat saat ini sosok sinden memang sangat kurang, sehingga untuk dalam rangka melestarikan seni karawitan yang mendukung pedalangan di Indonesia.
Untuk itu, dengan adanya event ini diharapkan bisa menjaring potensi baru pesinden muda yang dilakukan penjaringan anak-anak mulai umur 10 -15 hingga umum yang tidak terbatas usia.
“Event ini diharapkan dengan momen nanti dapat betul-betul menggugah dan menjaring potensi sinden yang nantinya menumbuhkembangkan seni karawitan itu sendiri dan dapat membawa nama Kota Batu lebih luas,” pungkas Eko.
Diketahui, event budaya Kontes Sinden Idola se-Malang Raya bakal digelar di Griyasanta Dewa Songgoriti, Kota Batu. Sedangkan event itu diprakarsai Disparta Kota Batu yang digagas tokoh seniman Kota Batu diantaranya, Agung Shinta, Oktavianus Eko Saputro, serta seniman musik, Surasan. (Putut)