Baim Wong Damai Dengan Pelapor Prank KDRT 

SPcom JAKARTA – Kasus prank KDRT Baim Wong memasuki babak baru. Setelah Baim Wong dan Paula Verhoeven menggelar pertemuan dengan salah satu pelapor prank KDRT dari tim pengacara Odie Hudiyanto, Minggu (25/12). Kedua pihak melangsungkan mediasi dengan Ustaz Witjaksono, yang bertugas sebagai mediator.

Setelah hampir dua jam berdiskusi, Baim Wong beserta Paula Verhoeven dan pihak pelapor dari tim pengacara Odie Hudiyanto akhirnya menemukan kesepakatan damai.

“Mereka telah sepakat berdamai,” ujar Ustaz Witjaksono.

Dalam pertemuan kedua pihak, Baim Wong dan Paula Verhoeven sudah mengakui kesalahan. Ia juga bersedia meminta maaf di depan awak media sesuai kehendak pihak pelapor.

“Baim tadi sudah mengakui kesalahan, sudah minta maaf,” kata Ustaz Witjaksono.

Baim Wong juga sempat menjelaskan maksud di balik pembuatan konten laporan palsu terkait KDRT di Polsek Kebayoran Lama pada 1 Oktober 2022.

Ia mengaku tidak berniat menyinggung siapa pun, termasuk Rizky Billar dan Lesti Kejora yang saat itu kasusnya sedang ramai dibahas.

“Tujuan di balik kontennya itu sebenarnya bukan mau prank, tapi mau memberikan edukasi ke masyarakat bahwa polisi sebenarnya baik. Tapi karena isinya nggak cocok, jadi nggak benar,” terang Ustaz Witjaksono.

“Sebenarnya sudah dari awal permintaan maaf saya sampaikan. Tapi saya tidak mau mencari pembelaan lagi. Yang penting semua ini ada hikmahnya, ada kesalahan saya juga di balik ini semua,” tutur Baim Wong.

Baim Wong turut meminta maaf kepada pihak kepolisian dan Rizky Billar serta Lesti Kejora yang turut dikait-kaitkan dengan pembuatan konten prank KDRT. (SP)

Baim wongLesti KejoraPaula Verhoevenpelaporprank kdrtRizky Billar
Comments (0)
Add Comment