Militer Bebaskan 7000 Napi Dalam Rangka Peringati Hari Kemerdekaan

Militer Bebaskan 7000 Napi Dalam Rangka Peringati Hari Kemerdekaan

SPcom NAYPYITAW – Junta militer Myanmar membebaskan lebih dari 7.000 narapidana (napi) dalam rangka memperingati 75 tahun Hari Kemerdekaan dari Inggris.

“Secara keseluruhan 7.012 narapidana akan diampuni untuk memperingati 75 tahun Hari Kemerdekaan,” ucap juru bicara junta militer Myanmar, Zaw Min Tun, seperti dilansir AFP, Rabu (4/1/2023).

Namun junta militer Myanmar tidak menjelaskan lebih lanjut apakah pengampunan itu mencakup terhadap para tahanan atau narapidana yang ditahan terkait penindakan tegas terhadap perbedaan pendapat atau aksi anti-junta.

Pengumuman itu disampaikan junta Myanmar setelah parade militer yang melibatkan tank, peluncur rudal dan kendaraan lapis baja digelar di Naypyitaw.

Para pegawai negeri dan siswa sekolah menengah turut berbaris mengikuti barisan tentara Myanmar, yang diiringi oleh band militer.

Parade itu juga diwarnai pelepasan 750 ekor merpati ‘perdamaian’ ke udara. Dalam pidato di hadapan tentara Myanmar, Jenderal Min Aung Klaing yang memimpin junta menuduh negara-negara tak dikenal ‘mencampuri urusan dalam negeri Myanmar’ sejak kudeta.

Sementara Zaw Min Tun tidak menanggapi pertanyaan AFP soal apakah Aung San Suu Kyi akan dipindahkan dari penjara ke tahanan rumah sebagian bagian dari pengampunan itu. (SP)

hari kemerdekaanjunta myanmarMilitermyanmarNarapidanaPenjara
Comments (0)
Add Comment