Pemprov DKI Anggarkan Rp 20 Miliar untuk Beli Mobil Listrik

SPcom JAKARTA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membeli puluhan unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5 varian tertinggi Signature. Mobil ini bakal menjadi kendaraan dinas para pejabat Pemprov DKI.

Merujuk laman Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan LKPP, pengadaan mobil ini diberi kode RUP 38861396 dengan nama paket ‘Belanja Modal Kendaraan Bermotor Penumpang Ioniq 5 EV Signature’.

Pemprov DKI menganggarkan Rp20,3 miliar untuk pengadaan mobil listrik yang diproduksi secara lokal itu. Anggaran tersebut berasal dari APBD 2023.

Dalam informasi tersebut, volume pekerjaan itu disebutkan 23 unit. Sementara, Kepala Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPAD) DKI Jakarta Reza Pahlevi sebelumnya menyatakan mereka hanya berencana membeli 21 unit mobil listrik.

Menurut Reza pengadaan mobil listrik itu masih menunggu revisi peraturan kepala daerah tentang kendaraan dinas operasional.

Pengadaan mobil listrik ini akan diprioritaskan untuk Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Sekretaris Daerah (Sekda) DKI, Inspektorat hingga Asisten Setda DKI Jakarta. Seiring pengadaan mobil listrik, BPAD akan menghapus aset daerah kendaraan dinas yang sudah tidak terpakai.

Hyundai Ioniq 5 merupakan mobil listrik pertama buatan Indonesia. Mobil listrik ini diproduksi di pabrik Hyundai yang berada di Bekasi, Jawa Barat.

Di Indonesia, Hyundai Ioniq 5 dijual empat varian, yakni Ioniq 5 Prime standard range Rp748 juta, Prime long range Rp789 juta, Signature standard range Rp809 juta, dan Ioniq 5 Signature long range Rp859 juta.

Ioniq 5 memiliki panjang keseluruhan 4,6 meter, lebar 1,89 meter, tinggi 1,6 meter dan jarak sumbu roda 3 meter. Bobot kotornya 2.370 kg, sedangkan kapasitas untuk penyimpanan bisa mengangkut hingga 527 liter.

Mobil dengan baterai litium-ion ini diklaim sanggup dikebut sampai kecepatan maksimal 185 km per jam. Sedangkan, akselerasi 0 sampai 100 km per jam bisa tercapai dalam 8,5 detik.

Ioniq 5 dibekali dengan pengisian daya cepat 350 kW, diklaim bisa mengisi daya dari 10 hingga 80 persen dalam waktu 18 menit. Pengguna Ioniq 5 hanya perlu mengisi daya kendaraan selama lima menit untuk mendapatkan jangkauan 100 kilometer. (SP)

hyundai ionik 5Miliarmobil listrikPemprov DKI Jakarta
Comments (0)
Add Comment