SPcom SUKABUMI – Tabung gas alam terkompresi atau compressed natural gas (CNG) yang diangkut oleh sebuah truk tiba-tiba meledak di Jalan Sukabumi-Bogor tepatnya di Kampung Lodaya, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (27/11) sekitar pukul 17.35 WIB.
Kapolsek Cibadak, Kompol Ridwan Ishak mengatakan, tabung gas tersebut diangkut oleh mobil truk bernopol B 9496 SYX. Saat itu arus lalu lintas di lokasi cukup padat. Tiba-tiba tabung tersebut meledak dan mengenai 3 motor, 1 angkot dan 2 mobil pribadi.
“Satu tabung gas terlempar ke kebun dan satu lagi kena kendaraan Vitara,” kata Ridwan.
Atas kejadian ini dilaporkan 2 orang tewas berinisial HH (56 tahun) warga Desa Berekah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, dan A (38 tahun), warga Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi.
Selain itu 7 orang mengalami luka serius dan ringan, yaitu: MN warga Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi; SW warga Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi; D warga Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor; AA warga Kecamatan Bojongwaru, Kabupaten Bogor; IA warga Cianjur; IH warga Purwakarta; E warga Nagrak, Kabupaten Sukabumi.
Pemicu meledaknya tabung gas masih dalam penyelidikan. Polisi akan melibatkan ahli dalam penyelidikan tersebut.
“Nanti kita mendatangkan ahli, untuk penyebab meledaknya masih dalam penyelidikan,” ujar Ridwan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M. Yanuar Fajar menyebut, korban tewas berinisial HH merupakan penumpang Toyota Avanza dan A seorang pengendara motor. Sopir truk diketahui berinisial PR.
Berdasarkan keterangan sang sopir, tabung gas itu diangkut dari tempat pengisian di daerah Citeureup, Bogor dengan tujuan perkebunan teh di daerah Takokak, Cianjur. (SP)