SPcom BENGKULU – Dana APBD yang sebagian besarnya merupakan uang dari rakyat, sudah seharusnya ada transparansi dalam penggunaannya.
Namun hal ini tersebut rancu dilakukan oleh Kabid Destinasi Dinas Pariwisata (Dispar) Bengkulu Utara yang juga Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Arpan Buyana.
Ia tak bisa menjawab pertanyaan dari wartawan terkait rincian anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota.
“Benar saya PPTK, namun saya tidak mengetahui jumlah anggaran dari seluruh kegiatan DAK Non Fisik itu,” cetus Arpan, Rabu (21/8/2024).
Ia pun meminta kepada awak media untuk bisa langsung bertanya Kepala Dinas Pariwisata Bengkulu Utara, Alfian. Tetapi setelah coba dikonfirmasi belum ada jawaban dari yang bersangkutan.
Dari data yang dihimpun Suryapagi.com, pagu anggarana untuk kegiatan tersebut di tahun 2024 mencapai lebih dari Rp 600 juta. Yang menjadi pertanyaan, cukup banyak bagian dari pagu tersebut hanya untuk uang saku peserta.(YG4)