“Kalau ditemukan di kantor, kantor kan sangat beda dengan rumah. Di sana ada orang dewasa lain yang ikut melihat pertemuan ibu dan anak,” kata Alvon
SPcom JAKARTA – Kuasa hukum buka suara mengenai Paula Verhoeven yang merasa tak benar-benar diberi kebebasan oleh Baim Wong untuk bertemu anak. Penjelasan diberikan setelah Baim berulang kali bantah membatasi pertemuan Paula dan anak. Alvon Kurnia Palma selaku pengacara mengatakan Baim memberikan kesempatan Paula bertemu anak-anak di kantor, bukan di rumah.
“Kalau ditemukan di kantor, kantor kan sangat beda dengan rumah. Di sana ada orang dewasa lain (yang ikut melihat pertemuan ibu dan anak),” kata Alvon seperti dilansir cnnindonesia.com. Alvon kemudian membahas mengenai banyak mainan serta permainan yang disiapkan Baim Wong di kantornya. Ia mengaku hal itu dikhawatirkan membuat sang anak malah melupakan ibunya.
Sehingga, ia berharap Paula bisa bertemu kedua anaknya di rumah, bukan kantor. Hal lain yang turut disoroti adalah pola asuh Baim Wong dan Paula Verhoeven selaku ayah serta ibu. “Bentuk asuhan dengan ayah dan ibu, mungkin kalau ayah ini bebas tapi ibu ada batasannya. Ibu memastikan bahwa anak punya aturan, itu tumbuh kembang bagaimana psikologi bagus untuk anak tidak main lama-lama,” jelasnya.
Alvon sebelumnya sudah mengisyaratkan keinginan kliennya untuk bisa tidur bersama kedua anak yang sekarang tinggal bersama Baim Wong. “Saya enggak bilang bohong. Namanya aksesibilitas itu tidak dalam artian 30-70 persen, 50-50 atau apa. Sebenarnya itu lebih soal keleluasaan orang tua,” ungkap Alvon.
“Tidur sama ayah, tidur sama ibu itu beda rasanya. Pelukan seorang ibu itu berbeda dengan pelukan seorang ayah,” lanjutnya. Alvon kemudian mengaku bakal memperjuangkan keleluasaan ini dalam persidangan karena status Paula dan anak-anaknya sebagai kelompok rentan. (SP)