Konon, di dalam situ tersebut hidup ikan lele dan emas raksasa, yang dipercaya sebagai penjelmaan prajurit Talaga Manggung
SPcom JAKARTA – Di tengah keheningan Majalengka, ada sebuah tempat yang dihormati sekaligus diselimuti misteri, Situ Sangiang. Terletak di Desa Sangiang, Kecamatan Banjaran, Majalengka, Jawa Barat dan dikelilingi oleh hutan campuran yang lebat, tempat ini memiliki sejarah yang mengerikan dan penuh mitos. Banyak yang percaya bahwa Situ Sangiang bukan sekadar danau biasa, melainkan memiliki kekuatan gaib yang mengikatnya dengan kisah-kisah kelam dari masa lalu.
Konon, di dalam situ tersebut hidup ikan lele dan emas raksasa, yang dipercaya sebagai penjelmaan prajurit Talaga Manggung. Legenda menyebutkan bahwa siapa pun yang berani menangkap ikan-ikan tersebut akan mengalami malapetaka yang tak terhindarkan. Banyak yang menyaksikan kemunculan ikan raksasa ini, namun saat mencoba mendekat, ikan itu tiba-tiba menghilang ke dalam kedalaman air, meninggalkan tanda tanya yang semakin besar.
Selain itu, Situ Sangiang juga menjadi saksi bisu dari kisah kerajaan Talaga Manggung yang hilang. Raja Talaga Manggung, seorang penguasa sakti, tewas di tangan menantunya, Palembang Gunung. Sejak kematiannya, seluruh kerajaan dan semua yang ada di dalamnya menghilang, seolah-olah ditelan bumi, berubah menjadi danau yang kini dikenal sebagai Situ Sangiang. Makna dari kejadian ini semakin misterius karena keberadaan makam Sunan Parung yang terletak di sekitar situ.
Sunan Parung, yang dianggap sebagai cucu dari Raja Talaga Manggung, dipercaya memiliki kekuatan spiritual. Banyak orang yang datang untuk berziarah ke makamnya, berharap mendapatkan berkah, namun tak jarang yang merasakan hal-hal aneh selama berada di sana. Dari kemunculan ikan raksasa yang seolah tidak nyata hingga kabar mengenai roh-roh yang masih bergentayangan, Situ Sangiang tetap menjadi tempat yang penuh misteri. (SP)