SPcom JAKARTA – Polisi dan TNI menyediakan layanan penitipan kendaraan jelang Lebaran 2025. Kini para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi bisa merasa lebih tenang dengan adanya layanan penitipan kendaraan yang disediakan.
Layanan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan dan rasa aman bagi pemudik yang ingin meninggalkan kendaraan mereka di tempat yang aman selama mudik Lebaran, khususnya bagi mereka yang tidak membawa kendaraan saat pulang ke kampung halaman.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, menegaskan bahwa warga Jakarta yang akan mudik tidak perlu khawatir mengenai keamanan kendaraan mereka.
“Kami TNI-Polri sudah siap dijadikan tempat penitipan properti. Kendaraan, motor, dan lain-lain silakan dititipkan di situ,” kata Karyoto, Sabtu (22/3/2024).
Karyoto mengingatkan kepada jajaran untuk mendata barang-barang milik warga dengan cermat agar tidak terjadi masalah saat proses pengambilan.
“Jangan sampai nanti menitipkan tapi setelah mengambil ada kekecewaan. Artinya, kondisinya bagaimana. Jangan sampai misalnya tiba-tiba lupa menutup kaca jendela mobil, lupa mengunci, ada barang hilang saling menuduh,” ujar Karyoto.
“Ini yang saya jaga bagi saudara-saudara kita yang meninggalkan Jakarta untuk mudik betul-betul memberikan, menyerahkan barang titipan dengan aman, mudah-mudahan mengambilnya juga dalam keadaan aman. Tidak ada kekecewaan, jauhkan dari potensi bahaya,” kata Kapolda.
Kecuali, lanjut Kapolda, kalau memang ada bencana alam, yang dampaknya di luar kuasa manusia. “Ya itu namanya force majeure, di luar batas kemampuan pencegahan oleh kita semua,” kata Karyoto.
Selain itu, Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan 100 pos pengamanan terpadu di berbagai lokasi. Pos-pos ini akan dijaga oleh petugas gabungan dari kepolisian, TNI, Satpol PP, serta tenaga kesehatan.
“Mudah-mudahan di mana ada polisi, di situ ada TNI, di situ ada Satpol PP. Kalau ada kebutuhan masyarakat yang mendadak, masalah kesehatan, di situ ada Dinas Kesehatan,” ujar dia.
“Sehingga terpadu, ada hal-hal yang bisa ditanggulangi bersama, ada bencana, ya mari kita sama-sama bergotong-royong untuk melakukan emergency intervention, atau keadaan tanggap darurat secara bersama-sama. Dan ini sudah dibuktikan sepanjang kita ada, kita selalu bersama-sama, apalagi dalam hal menanggulangi bencana,” Kapolda menandaskan.
Menteri Perhubungan dan pihak kepolisian menjelaskan bahwa penitipan kendaraan ini akan dilaksanakan di kantor polisi dan markas TNI di berbagai daerah.
Kendaraan akan dijaga dengan ketat selama masa mudik, dan fasilitas ini diharapkan dapat mengurangi risiko kehilangan atau kerusakan kendaraan selama ditinggalkan.
Layanan penitipan kendaraan ini akan tersedia di beberapa titik strategis, seperti kantor polisi di sepanjang jalur mudik utama, markas TNI, dan lokasi-lokasi lain yang mudah dijangkau oleh pemudik. Untuk memanfaatkan layanan ini, pemudik cukup mendatangi lokasi penitipan yang terdekat dan mengikuti prosedur yang telah ditentukan.
Biasanya, prosedur penitipan meliputi pendaftaran kendaraan, pemeriksaan fisik kendaraan, serta pemberian nomor registrasi atau tanda pengenal yang akan digunakan untuk pengambilan kendaraan saat pemudik kembali.
Pihak kepolisian dan TNI juga memastikan bahwa kendaraan yang dititipkan akan dijaga selama 24 jam penuh dengan penjagaan yang memadai. Selain itu, mereka juga akan memastikan kondisi kendaraan tetap aman, dengan pengecekan rutin selama periode penitipan.
Layanan penitipan kendaraan di kantor polisi dan TNI menawarkan berbagai keuntungan bagi pemudik, antara lain:
Keamanan Terjamin: Penjagaan ketat oleh aparat kepolisian dan TNI memberikan jaminan bahwa kendaraan akan aman selama ditinggalkan.
Kemudahan Akses: Dengan banyaknya titik penitipan yang tersebar di lokasi-lokasi strategis, pemudik dapat dengan mudah menemukan tempat penitipan yang dekat dengan jalur mudik mereka.
Mengurangi Risiko Keamanan: Pemudik yang khawatir dengan potensi kerusakan atau kehilangan kendaraan selama ditinggalkan di tempat parkir umum dapat memanfaatkan fasilitas ini sebagai solusi aman.
Pengawasan 24 Jam: Penjagaan yang dilakukan oleh aparat keamanan sepanjang waktu memberikan rasa tenang bagi pemudik, karena kendaraan akan selalu diawasi.
Gratis atau Biaya Terjangkau: Beberapa lokasi penitipan bahkan menawarkan layanan ini secara gratis atau dengan biaya yang sangat terjangkau, sehingga memberikan alternatif yang ekonomis bagi pemudik yang ingin memastikan kendaraan mereka tetap aman.
Pemerintah, melalui kepolisian dan TNI, juga mengimbau pemudik untuk memanfaatkan layanan penitipan kendaraan ini jika kendaraan mereka tidak akan digunakan selama mudik Lebaran.
Selain itu, para pemudik juga disarankan untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan jauh dan memastikan kendaraan dalam kondisi prima untuk menghindari masalah di jalan.
Meskipun fasilitas penitipan kendaraan ini aman, pemudik tetap diimbau untuk tetap menjaga barang berharga yang ada di dalam kendaraan dan selalu mengikuti prosedur yang telah ditentukan oleh petugas saat melakukan penitipan. (SP)