SPcom JAKARTA – Sebuah pesawat Boeing 787-8 Dreamliner milik Air India yang membawa 242 orang jatuh di pemukiman warga setelah lepas landas dari bandara Ahmedabad. Pesawat itu hendak menuju London. Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA) mengatakan, 242 orang itu terdiri dari 232 penumpang dan 10 awak pesawat
Sebuah video menunjukkan pesawat yang terbang rendah dan berjuang untuk mendapatkan ketinggian menunjukkan pesawat menghantam tanah dan meledak dalam bola api besar pada pukul 1.38 siang. Pesawat itu membawa bahan bakar karena terbang jarak jauh ke London.
Pada saat-saat terakhir, kegagalan dahsyat untuk mencapai daya angkat terjadi pada ketinggian yang sangat rendah yaitu 825 kaki. Pesawat itu jelas tidak dapat naik, pakar penerbangan Sanjay Lazar mengatakan kepada NDTV.
Maskapai penerbangan tersebut dalam pernyataan mengatakan penerbangan No. AI 171, yang beroperasi di Ahmedabad-London Gatwick, terlibat dalam insiden hari ini.
“Saat ini, kami sedang memastikan detailnya dan akan segera membagikan informasi terbaru,” ungkap Air India dalam pernyataan.
Gambar visual dari lokasi kejadian menunjukkan gumpalan asap abu-abu tebal mengepul dari tanah.
Setidaknya, dua puluh empat ambulans telah tiba dan beberapa telah membawa korban luka ke rumah sakit. Polisi telah mengalihkan lalu lintas dari area tersebut.
Menteri Penerbangan Sipil Ram Mohan Naidu Kinjarapu mengatakan ia secara pribadi memantau situasi dan mengarahkan semua badan penerbangan dan tanggap darurat untuk mengambil tindakan cepat dan terkoordinasi.
“Pikiran dan doa saya menyertai semua penumpang dan keluarga mereka,” papar dia dalam posting di X.
Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA) dalam sebuah pernyataan mengatakan pesawat yang dipiloti kapten Sumeet Sabharwal dengan pengalaman 8.200 jam dan kopilot Clive Kundar dengan pengalaman 1.100 jam melakukan panggilan darurat sesaat sebelum kecelakaan.
Peristiwa ini menewaskan 241 penumpang dan awak, serta sejumlah orang di darat. Satu penumpang dilaporkan selamat dari insiden tersebut.
Satu-satunya penumpang yang selamat adalah warga negara Britania yang duduk di kursi 11A. Usai insiden, dia mengatakan kepada keluarganya bahwa dia sama sekali tidak tahu bagaimana dia bisa selamat dari kecelakaan itu. (SP)