SPcom JAKARTA – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya atau Polda Metro Jaya akan menyelidiki dugaan pelanggaran protokol kesehatan (prokes) dalam kerumunan The Jakmania, pendukung klub Persija yang merayakan kemenangan Piala Menpora 2021 Persija Jakarta.
“Itu yang lagi kami lakukan penyelidikan,” ujar Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Marsudianto, (Senin 26/4/2021).
Marsudianto mengatakan Polda Metro Jaya akan memulai penyelidikan diawali dengan mendalami ada atau tidaknya oknum yang mengajak mereka berkerumun.
“Apakah memang ada pihak-pihak yang sengaja mengajak suporter Jakmania untuk bergabung, berkumpul di Bundaran HI ini,” kata Marsudianto.
Menurut Marsudianto konvoi atau perayaan kemenangan yang dilakukan itu disebut telah melanggar aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro di Jakarta. Hal tersebut dikhawatirkan akan membuat klaster baru penularan COVID-19.
“Jadi kami dalam hal ini akan melakukan penegakan hukum secara professional,” ujar Marsudianto.
Sebelumnya diberitakan, euforia kemenangan Persija dalam pergelaran kejuaraan Piala Menpora 2021 pada Minggu malam membuat para Jakmania atau pendukung tim sepak bola ibu kota itu tumpah ruah di jalanan. Para pendukung Persija ini berkonvoi memutari jalanan Jakarta sambil bernyanyi dan berteriak.
Sayangnya, perayaan kemenangan itu tampak tak mematuhi protokol kesehatan. Kebanyakan massa yang berkonvoi menggunakan kendaraan roda dua ini tampak tak memakai masker.
Massa pendukung Persija itu sebelumnya berkumpul di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Menteng, Jakarta Pusat. Massa itu kemudian berkonvoi sepanjang jalan protokoler, yakni dari Jalan Thamrin-Sudirman hingga kawasan Monas atau Jalan Medan Merdeka.
Bukan hanya mengamankan pelanggar prokes, polisi juga mengamankan Jakmania yang membawa ganja pada Senin dini hari tadi.
“Ya bermacam-macam, ada juga (Jakmania) tadi yang kedapatan membawa ganja,” kata Marsudianto.
Barang bukti ganja tersebut telah disiapkan dan akan digunakan saat konvoi dan berkumpul di Bundaran HI. Namun, Marsudianto tak menjelaskan secara terperinci terkait identitas pembawa ganja.
“Satu linting (ganja) saja tadi. Masih kami dalami, apakah sudah ada yang make atau belum?” ucapnya.
Ada bagian dari Jakmania ketahuan membawa ganja setelah pihaknya memergoki pelaku membuang satu linting, ketika akan diberhentikan. Akhirnya, oleh anggota yang melihat, Jakmania itu langsung ditangkap dan dibawa untuk diperiksa lebih lanjut.
Selain ganja, polisi juga mengamankan anggota Jakmania lain karena melanggar lalu lintas yakni menggunakan knalpot bising.(SP)