SPcom BOGOR – Seorang pemuda berinisial AD (21) diduga hendak mencuri kotak amal di salah satu Masjid di Cigombong, Bogor. Aksi nekatnya tersebut dilakukan lantaran kehabisan ongkos untuk pulang.
Belum sempat melancarkan aksinya, ia sudah ketahuan warga dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM). DKM dan warga menyerahkan pria tersebut kepada polisi.
“Memang belum ada kesempatan untuk mengambil, keburu ketahuan gitu,” terang Kapolsek Cijeruk, AKP Sumijo, Sumijo, saat dihubungi, Rabu (5/1/2022).
Pihak DKM memutuskan tidak membuat laporan terhadap AD. Polisi memutuskan memanggil orang tua pria tersebut. Polisi melakukan pembinaan dan menerapkan wajib lapor kepada AD.
“Akhirnya orang tuanya kita tekankan suruh ngawasin anak tersebut supaya tidak berkeluyuran dan silahkan dibina. Terus kita kenakan wajib laporlah Senin dan Kamis gitu. Untuk mengantisipasi jangan sampai terulang kembali,” lanjutnya.
AD saat itu sedang berjalan bersama teman-temannya. Mereka diduga merupakan kumpulan remaja yang sering menumpang dari truk ke truk.
Kala itu ia mengaku ketinggalan rombongan. Alhasil dia berjalan kaki sendiri, lalu melihat kotak amal di salah satu masjid dan berniat mengambilnya.
“Yang lainnya sudah berangkat, dia ketinggalan mungkin gitu. Terus dia jalan, menelusuri jalan itu ketemu masjid mampir ke masjid itu. Ngelihat ada kotak dia berniat mengambil gitu,” pungkas Sumijo.
Polisi turut mengimbau para pengurus masjid agar lebih waspada terhadap tindak pencurian kotak amal. Salah satunya dengan menaruh kotak amal di tempat yang aman. (SP)
