SPcom KOTA MALANG – Sekitar pukul 18.58 WIB, Sabtu (21/5/2022) malam, eks juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang di usia 60 tahun.
Dan, jenazah diantar mobil ambulan di kediaman rumah duka di Jalan Soekarno sekitar pukul 21.35 WIB.
Diketahui, akibat sakit yang diderita almarhum Yuri pada 19 Mei 2022 yang lalu, pihak keluarga memutuskan untuk membawanya ke kampung halaman, agar perawatan lanjutan di RSSA Kota Malang.
Sementara, waktu itu masih dirawat di RSPAD Gatot Subroto Jakarta karena menderita kanker usus lalu menderita stroke setelah menjalani kemoterapi.
Dan, siapa Achmad Yurianto yang dikenal masyarakat Yuri ketika pandemi COVID-19 masuk ke Indonesia pada Maret 2020.
Sebelumnya, Yuri merupakan Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Kemenkes. Posisi Dirjen P2P saat itu masih diemban Anung Sugihantono.
Saat pandemi terdeteksi pada 2 Maret 2020, Presiden Jokowi langsung menunjuk Yuri sebagai jubir penanganan COVID-19. Yuri saat itu ternyata juga naik pangkat menjadi Dirjen P2P Kemenkes menggantikan Anung dan dilantik pada Senin (9/3/2020) oleh Menkes saat itu dijabat Terawan Agus Putranto.
Achmad Yurianto mengawali kariernya menjadi dokter militer, pangkat terakhirnya adalah kolonel. Dia, lahir di Malang, 11 Maret 1962.
Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Jawa Timur, angkatan tahun 1990 ini, memang banyak berkarier di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.(Putut)