SPcom JAKARTA – Tak ada satupun manusia yang ingin tertimpa musibah. Namun kehendak Sang Pencipta tidak ada yang bisa menolaknya.
Tanggung jawab manusia untuk bisa menguatkan dan membantu sesama sangat berarti. Terlebih agar memotivasi individu yang terkena musibah untuk bisa semangat dan maju kembali.
Hal inilah yang dilakukan Pemuda Pancasila, saat Gindo Sidabutar, salah satu Anggota MPW PP DKI Jakarta Bidang Organisasi Keanggotaan tertimpa musibah.
Istri tercinta Gindo yang sedang mengandung anak keduanya delapan bulan, harus terbaring sakit hingga koma di RSUD Tarakan selama lebih dari 90 hari. Harapan dan doa untuk istri dan anaknya tiada henti dilantunkan ke Tuhan.
Takdir berkata lain, istri Gindo pun harus menghadap ke Maha Kuasa. Tetapi sebelumnya, tim dokter berhasil menyelamatkan anak yang dikandungnya.
Meskipun begitu, anak yang baru berumur 40 hari tersebut masih juga butuh penanganan medis lanjutan. Bantuan donasi dana dari sahabat-sahabat Pemuda Pancasila langsung diberikan untuk meringankan beban dari Gindo.
Mewakili para sahabat menemui Gindo, Sekretaris Bidang OK MPW Pemuda Pancasila DKI Jakarta Nuri HN dan juga Kaprah Basuki Anghota dari Bidang Hankam.
“Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus MPW PP DKI yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Terima kasih atas doa dan sumbangannya yang diberikan,” ujarnya.
“Hanya Allah lah yang membalasnya. Semoga Allah memberikan kesehatan kepada seluruh pengurus MPW PP DKI berserta keluarga dan diberikan rezeki berlimpah ruah,” tambah Gindo.
Gindo ditinggalkan istri tercinta bersama dua orang anak berumur 3 tahun dan 40 hari.(SP)