SPcom JAKARTA – PT. Kotaminyak Internusa (KMI) menjalin kerja sama dengan produsen solar panel asal Tiongkok Guangdong Lesso Banhao New Energy Technology Group Co.,Ltd.
CEO PT.KMI, Harsono Salim menjelaskan, kerja sama ini merupakan salah satu bentuk dukungan kepada Pemerintah terkait program industri Energi Baru Terbarukan (EBT).
“Jadi kami bekerja sama dengan produsen solar panel, Lesso Banhao New Energy untuk pengadaan produk solar photovoltaic (PV),” ujar Harsono.
Dengan kerja sama ini, lanjut Harsono, selain proses pengadaan solar PV lebih mudah, juga jaminan dari kualitas mutu produk tersebut terjaga. Lesso sendiri membawa teknologi produksi panel surya mutakhir dengan skala terbesar di Indonesia yang diproduksi secara fully automatic.
“Kapasitas produksi yang dihasilkan dari pabrik yang berlokasi di Sayung, Demak, Jawa Tengah adalah 1.2 GWp (Gigawatt peak). Itu per tahun untuk fase pertama, yang akan ditingkatkan menjadi 2.4 GWp pada fase berikutnya,” paparnya.
Menurut Harsono, dengan kerjasama ini akan ada peningkatan dan perluasan pemasaran bagi PT. Kotaminyak Internusa. Terutama untuk perusahaan di industri oli and gas, power plant, general industri, pulp & paper, EPC, MRO, termasuk perluasan di segmentasi perkebunan, perkantoran, perumahan.
Penandatanganan Kerjasama tersebut telah dilakukan oleh CEO PT. Kotaminyak Internusa Harsono Salim, bersama GM Indonesia PV Guangdong Lesso Banhao New Energy Technology Group Co., Ltd, Kyler Yu, di Jakarta, Senin (20/11/2023).
“kerjasama saat ini untuk satu tahun kedepan dan dapat diperpanjang. Kedepannya kami akan menjalin kerjasama dengan pihak lain untuk jasa instalasi Solar PV,” terang Harsono.
Lesso adalah perusahaan manufaktur yang berasal dari Tiongkok, dan telah berdiri hampir tiga dekade yang lalu. Dan sekarang sudah menjadi produsen utama untuk bahan-bahan bangunan seperti pipa PVC dan lighting.
Lesso New Energy adalah divisi perusahaan Lesso dengan fokus di energi baru terbarukan (EBT). Mereka menyediakan solusi PLTS sistem lengkap dengan garansi yang terbaik di industri.
