suryapagi.com
MISTERIRAGAM

Sintren, Tarian Khas Cilacap Yang Beraura Mistik

Sintren memang bukan pertunjukan biasa. Banyak muatan mistik yang bisa ditemukan dalam pertunjukan tersebut

SPcom CILACAP _ Datang ke Cilacap, Jawa Tengah. Ada tarian Sintren yang sacral. Bagi masyarakat Banyumas, Sintren memang bukan sekadar pertunjukan kesenian, karena banyak muatan mistis yang bisa dilihat. Digelar secara khusus, inilah tarian sakral yang tidak boleh dibuat sembarangan. Banyak aturan yang dijaga sangat ketat, termasuk syarat menjadi penari Sintren yang harus perawan tingting.

Sintren memang bukan pertunjukan biasa. Banyak muatan mistik yang bisa ditemukan dalam pertunjukan tersebut. Mbah Limin yang menjadi dukun Sintren juga tidak banyak menerangkan,unsur-unsur mistis, yang terasa sangat kental.

“Sebagai pawan saya hanya merasa perlu mengingatkan ulang, bahwa dari awal hingga akhir tidak boleh ada ada yang terlewatkan. Termasuk mempersiapkan penari dengan mandi tujuh sumur agar saat dimasukan ke dalam kurungan, bisa berubah menjadi penari sintren yang anggun,” ujar Mbah Limin.

Pertunjukan Sintren segera dimulai. Detik-detik mistik terjadi di belakang panggung, saat para penari, pesinden, dan pawang sintren  menjalani ritual puja doa. Bersama itu pula, Mbah Limin yang menjadi pawang sintren,  menyiapkan segala perlengkapan ritual. Prosesi membakar kemenyan dilakukan oleh Mbah Limin yang sudah berada di dekat sesaji.

Suasana sudah berubah menjadi sangat mistis, saat penonton mulai menghirup aroma kemenya yang membius. Lalu, yang  menegangkan terjadi, ketika Sintren sudah masuk ke arena pergelaran berhawa mistis ini. Mereka bersiap untuk dimasukan ke dalam kurungan agar berubah menjadi penari Sintren.

Setelah itu, satu demi satu penari Sintren masuk ke arena pertunjukan. Dua penari utama duduk di tengah arena, untuk diikat tubuhnya dengan temali. Salam posisi tubuh terikat itulah mereka akan dimasukan ke dalam kurungan ayam, untuk secara ganjil berubah bentuk menjadi penari Sintren.

Akhirnya kurungan dibuka. Seorang penari menampakan diri dalam bentuk yang berbeda. Sajahnya terlihat cantik, tapi penuh misteri. Busananya tidak lagi baju sehari-hari, melainkan berusana penari yang terasa agung. Semua berdecak kagum melihat penari, yang bukan hanya berubah cantik mempesona, tapi mampu membebaskan diri dari ikatan yang melilit tubuh.

Semua terjadi dan dilakukan saat tubuh yang terikat itu, berada di dalam kurangan ayam yang sempit. Tanda-tanda  penari Sintren selesai berdandan secara mistik di dalam kurangan, muncul. Kemudian, seperti yang sebelum-sebelumnya, sang penari mulai bergaya, menarikan sesuatu yang terasa sacral. Tapi tarian ini akan membawa pada babak akhir pertunjukan, yang ditandai dengan para penari menghampiri penonton, untuk mendapat saweran.

Pergelaran Sintren sudah benar-benar mendekati puncak, ditandai dengan tarian Kuda Lumping,. Ya,  inilah tarian khusus yang menyimbolkan bahwa, sosok tak terlihat  yang semula masuk ke raga para penari, sedang berpamitan pulang meniti kuda. Setelah itu, pertunjukan sakral yang hanya ada di kawasan Kabupaten Cilacap dan sekitarnya itu ditutup. (SP)

Related posts

Ini Dia 9 Model Jumpsuit Trendi yang Wajib Kamu Beli

Sandi

Heboh! Mahfud MD Sebut LGBT Ciptaan Tuhan: KUHP Baru Tak Bisa Melarang

Ester Minar

Diminta Mahar 20 Miliar Oleh Dinar Candy, Ini Jawaban Ridho Illahi

Ester Minar

Leave a Comment