suryapagi.com
HEADLINEKESEHATANNEWS

Heboh! Obat Paramex Timbulkan Efek Samping Anemia Aplastik, Konimex Angkat Bicara

SPcom JAKARTA – Obat Paramex sedang ramai diperbincangkan di media sosial X, pasalnya obat tersebut mencantumkan efek samping anemia aplastik di kemasannya. PT Konimex pun angkat bicara meluruskan kabar ini.

Untuk informasi, Anemia aplastik sendiri ramai di masyarakat setelah Artis Babe Cabita meninggal dunia akibat penyakit tersebut. Karena beredarnya informasi tersebut, netizen banyak yang khawatir mengonsumsi Paramex.

“Kindly reminder untuk teman-teman semuanya, jangan terlalu sering konsumsi obat ini, ya (Paramex). Sender perhatiin ternyata keterangan efek sampingnya ditambahkan (dapat) berisiko anemia aplastik (yang mana sebelumnya tidak tercantum),” tulis akun X @tanyakanrl yang membagikan informasi ini.

“Kalau minum obat yang beredar di pasaran, mohon dibaca semua keterangannya untuk jaga-jaga, ya,” tulis keterangan pengunggah cuitan.

Tertera di kemasan Paramex yang beredar saat ini bahwa efek samping dari obat tersebut antara lain penggunaan dosis besar dan jangka lama menyebabkan kerusakan hati, risiko anemia aplastik, dan diskrasia darah.

Sementara itu, keterangan efek samping di kemasan lama hanya mencantumkan efek samping obat adalah penggunaan dosis besar dan jangka lama menyebabkan kerusakan hati.

Informasi ini langsung direspons oleh PT Konimex selaku produsen obat Paramex. Apa keterangan resmi perusahaan obat tersebut?

Keterangan resmi PT Konimex menerangkan bahwa benar dilakukan penambahan keterangan mengenai efek samping pada produk Paramex yaitu anemia aplastik.

“Penambahan keterangan mengenai efek samping anemia aplastik adalah hasil dari proses registrasi obat dan telah sesuai ketentuan yang menyertai Nomor Izin Edar dari BPOM DTL 7813003810A1,” terang Chief Executive Officer PT Konimex, Rachmadi Joesoef, Kamis (18/4/2024).

Dia menambahkan bahwa Paramex juga sudah mencantumkan informasi aturan pakai, dosis yang sesuai dengan peraturan BPOM pada kemasan yaitu hanya untuk penggunaan sakit kepala dan sakit gigi yang tentunya diminum bila ada gejala tersebut dan bisa dihentikan setelah gejala hilang.

Dalam keterangan yang sama, Rachmadi Joesoef juga menegaskan bahwa pada monitoring efek samping obat yang dilakukan sejak produk dipasarkan, tidak pernah ditemukan keluhan terhadap efek samping tersebut.

“Jadi, produk Paramex yang telah diproduksi sejak 1976 dan diedarkan sesuai ketentuan BPOM aman dikonsumsi sesuai dosis anjuran,” ungkapnya.

Di laporan klarifikasi itu, PT Konimex juga mengedukasi soal beberapa faktor yang dapat menyebabkan penyakit anemia aplastik, seperti:

  1. Penyakit autoimun yang dapat mengakibatkan sistem kekebalan tubuh menyerang sel sehat, termasuk sel pada sumsum tulang
  2. Pernah menjalani perawatan radioterapi atau kemoterapi. Dua perawatan kanker ini berisiko menyebabkan kerusakan sel sehat dalam tubuh.
  3. Penggunaan obat-obatan tertentu seperti beberapa jenis antibiotik dan obat rheumatoid arthritis.
  4. Terinfeksi virus tertentu, seperti virus HIV, Hepatitis, Cytomegalovirus, Epstein-Barr, dan lain sebagainya.
  5. Terpapar bahan kimia berbahaya dan terjadi secara terus menerus, seperti pestisida, benzene, dan lain sebagainya.
  6. Kehamilan, karena masa kehamilan berisiko menyebabkan sistem kekebalan tubuh ibu menyerang sel pada sumsum tulang. (SP)

Related posts

DPRD Anggarkan APBD Sebesar Rp 92 Juta untuk Beli Baju Karate

Ester Minar

Dua Perempuan Ditangkap Lantaran Terciduk Membawa Sabu

Ester Minar

Jenderal Andika Resmi Revisi Syarat Tinggi Badan Taruna TNI

Ester Minar

Leave a Comment