suryapagi.com
NEWSREGIONAL

Heboh! Sekelompok Mahasiswa Digerebek Warga Saat Ibadah di Kos, Polisi Selidiki

SPcom TANGSEL – Sebuah video sekelompok mahasiswa yang tengah melakukan ibadah di wilayah Setu, Tangerang Selatan, digerebek warga sekitar viral di media sosial. Satu mahasiswa terluka.

Dari video yang diunggah akun X @KatolikG menarasikan insiden tersebut yakni saat mahasiswa Katolik Universitas Pamulang (Unpam) digerebek saat melaksanakan ibadah doa Rosario di salah satu kontrakan di lokasi kejadian.

Penggerebekan itu dilakukan oleh Ketua RT dan sejumlah warga setempat yang diduga membawa senjata tajam.

‘Tadi malam mahasiswa Katolik Universitas Pamulang berkumpul di Sebuah rumah di Victor Serpong dan berdoa Rosario, tapi mereka digerebek Pak RT dan warga yang membawa sajam untuk membubarkan dan memukuli para mahasiswa yang sedang berdoa. Beruntung tidak Ada korban. Semoga Polisi segera mengusut dan menuntaskan kasus seperti ini, jangan ambil tugas kami untuk mengampuni,’ tulis akun tersebut.

Atas kejadian tersebut, korban diketahui telah membuat laporan polisi dengan bernomor TBL/B/1046/V/2024/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA.

Sementara, Ketua RW setempat, Marat mengatakan, adanya kericuhan tersebut bermula dari warganya terkena pukul oleh kelompok yang tengah melakukan ibadah berdoa Rosario tersebut. Saat itu, warganya menegur lantaran suara ibadahnya terlalu keras hingga larut malam.

“Pas ditegur itu, mereka tidak terima. Warga saya juga dipukul duluan. Melihat ada yang kena pukul, Pak RT dan warga lain dateng ke lokasi,” kata dia.

Menurut Marat, kericuhan diduga didasari kekesalan warga yang melihat kelompok tersebut dinilai terlalu berisik. Bahkan, kelompok yang mendiami satu kontrakan itu tidak hanya diisi para wanita melainkan terdapat pria.

“Di satu kontrakan yang ditinggalin itu sudah seperti basecamp mereka. Di sana ada 10 sampai 20 orang, tapi kan yang ngontrak cuma satu sampai dua orang. Tapi dilihat di sana campur cowok sama cewek,” jelasnya.

Sementara, Kasie Humas Polres Tangsel, AKP Agil mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus kericuhan tersebut.

“Masih diselidiki fakta-fakta di lokasi TKP, mohon waktu nanti akan disimpulkan,” ucap Agil.

Polres Tangsel melakukan upaya dengan berkoordinasi dengan Ketua RT, RW, kepala kelurahan dan tokoh agama serta masyarakat dan pemuda setempat. (SP)

Related posts

Dua Pria Lakukan Vandalisme di KRL, KCI: Akan Ditindak Tegas

Ester Minar

Mengaku Polisi, Penipu Ini Raup Jutaan Rupiah dan Tiduri Perempuan

Sandi

Penjaga Warkop Coba Bunuh Diri Saat Terpergok Hendak Perkosa Wanita

Ester Minar

Leave a Comment