“Kami menurunkan dua unit alat berat untuk mengeruk tanah, agar jalan dapat dilalui sepeda motor dan mobil, termasuk truk pengangkut jaringan listrik yang sangat dibutuhkan warga,” ujar Agung Murdifi
SPcom DEPOK – Dalam upaya memfungsikan kembali jaringan listrik di kampung Ciporekat, Desa Sangrawayan, Sukabumi yang padam akibat banjir dan longsor, jajaran PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jabar mengerahkan dua unitalat berat, guna membantu membersihkan tanah longsor yang menutupi badan jalan utama menuju kampung tersebut.
“Alhamdulilllah, hHasil kerja keras tim khusus PLN UID, UP2 Depok dan UP3 Sukabumi akhirnya berhasil memulihkan kondisi jalan utama menuju ke Kampung Ciporekat. Kami menurunkan dua unit alat berat untuk mengeruk tanah, agar jalan dapat dilalui sepeda motor dan mobil, termasuk truk pengangkut jaringan listrik yang sangat dibutuhkan warga sekitar,” kata General Manager PLN UID Jawa Barat, Agung Murdifi didampingi Manager PLN UP3 Sukabumi, Yuniar Budi Satrio, Senin (22/12).
Kondisi setelah terjadi musibah banjir dan longsor, jalan utama di kampung Ciporekat sama sekali tidak dapat dilalui, karena tertutup tanah dan seluruh jaringan listrik padam, akibat puluhan tiang listrik maupun gardu listrik rusak. “Longsoran tanah di badan jalan utama menuju kampung tersebut membuat upaya perbaikan jaringan listrik terhambat karena truk pengangkut tiang listrik, peralatan dan material untuk menganti tidak bisa melintas,” ujar Agung seraya menambahkan, lebih kurang dibutuhkan waktu beberapa minggu untuk mengeruk tanah dan lumpur, agar jalan dapat berfungsi normal kembali.
Masih menurut Agung, jaringan listrik atau penerangan bagi warga sangat penting untuk kegiatan sehari hari jadi harus target memfungsikan kembali jaringan listrik yang terputus. “Meski akses jalan sulit, kami terus berjuang dan berkomitmen memulihkan listrik di daerah ini,” imbuh Agung saat memantau alat berat membersihkan longsoran tanah di badan jalan utama tersebut.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Sukabumi, Yuniar Budi Satrio, mengakui kerja sama tim menjadi kunci dalam situasi sulit seperti ini terlebih medan bencana yang sangat berat terlebih akses jalan sempat terputus dan sulit dilalui. Pemulihan jaringan listrik di lokasi bencana banjir dan longsor sudah mencapai 85 persen gardu distribusi yang terdampak bencana di wilayah Sukabumi dan Cianjur, ujarnya termasuk perbaikan jaringan di rumah sakit dan kantor pelayanan publik lainnya. (SP/ton)