SPcom BANGKALAN – Proses Pilkades Bator, Bangkalan, Madura, memakan korban jiwa. Carok antar pendukung calon terjadi di dekat kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bangkalan, Jalan Halim Perdanakusuma Ringroad, Mlajah.
Dari data yang dihimpun Suryapagi.com, pada pukul 11.00 WIB mantan Kades Bator (incumbent) Imin, beserta rombongan menggunakan tiga Mobil tiba di Kantor DPMD untuk menghadiri panggilan dari TFPKD Bangkalan.
Namun setibanya di sana, massa pendukung Calon Kades, Fathur Rosyi, sudah banyak di Kantor DPMD. Merasa tidak aman, kemudian Imin dan rombongan langsung pergi menuju Polres Bangkalan meminta pengamanan.
Namun dua bersaudara Mayis Abdullah (52) dan Amil yang juga pendukung Imin, malah tidak ikut dan memarkir mobilnya di sisi timur Kantor DPMD Bangkalan.
Sekitar pukul 12.30 WIB, rombongan Imin kembali ke Kantor DPMD dengan pengawalan pihak Kepolisian. Sementara Mayis dan Amil tidak dalam perlindungan aparat keamanan sehingga saat pulang terjadilah penyerangan oleh sekelompok orang dengan senjata tajam.
Selain kalah jumlah, kedua korban juga tidak siap dengan serangan senjata tajam. Sehingga keduanya roboh bersimbah darah. Korban sempat dibawa ke RSUD Syambu Bangkalan, tetapi nyawanya tidak tertolong.
Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya, mengatakan, aksi percobaan pembunuhan ini memang berkaitan dengan pilkades. Dia menyebut, ketiga korban merupakan warga dari Desa Bator, Kecamatan Klampis.
“Kami masih selidiki, termasuk memburu para pelaku. Korbannya semuanya dari (kecamatan) Klampis. Nanti kami update ya,” tandasnya. (Romansyah)