SPcom JAKARTA – Pemerintah akan mendorong peningkatan operasi yustisi kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menekan kasus positif Covid-19.
Menko Perekonomian yang juga Ketua KPC-PEN, Airlangga Hartarto menjelaskan, usai liburan Natal dan Tahun baru kasus positif Covid-19 meningkat. Bahkan kasus hariannya bisa menyentuh angka 10 ribuan.
“Kita melihat bahwa kasus yang terkait dengan kenaikan ini, juga penting untuk diadakan kedisiplinan dari masyarakat. Pemerintah akan terus mendorong operasi yustisi, dan ini tidak akan berhasil kalau masyarakatnya tidak menjalankan protokol kesehatan,” ujar Airlangga, saat konferensi pers secara virtual, Senin (11/1/2021).
Ini juga yang menjadi dasar Pemerintah Pusat meningkatkan pembatasan kegiatan masyarakat Jawa-Bali mulai 11-25 Januari 2021. Selain itu Warga Negara Asing (WNA) pun dilarang masuk dalam periode tersebut.
“Tadi bapak presiden menyetujui untuk larangan WNA masuk ke Indonesia diperpanjang. Jadi yang sekarang 1 sampai tanggal 14 Januari, diperpanjang 2 kali 7 hari, sehingga tentu 14 Hari lagi diberlakukan,” tandasnya.(SP)
