suryapagi.com
REGIONAL

Dapatkan Info Keberadaan Anak Yang Hilang, Seorang Ibu Malah Kesulitan Bertemu

SPcom SURABAYA – Hampir setahun sudah LD (48) seorang ibu mencari M (18) anaknya. Berbagai cara ditempuh oleh perempuan ini untuk bisa bertemu dengan buah hatinya.

LD pun tidak pernah menyangka, ketidak harmonisan hubungan dengan suaminya saat itu menjadi faktor hilangnya hak seorang Anak terhadap kasih sayang dari keduanya.

Merupakan sebuah angin segar bagi seorang Ibu apabila mendapat kabar akan keberadaan anaknya yang sejak Mei 2020 lalu tidak dapat bertemu kerena keberadaannya dirahasiakan.

Namun kasih ibu yang sepanjang masa, itulah yang membuat LD terus berjuang demi dapat bertemu dengan sang buah hati. M kini menempuh pendidikan kuliah di salah satu kampus swasta favorit di Surabaya barat.

“Sebagai seorang ibu, saya juga memiliki hak pada anak saya untuk bertemu, berapapun usianya, seorang anak masih membutuhkan bimbingan seorang ibu. Setelah mendapat kabar bahwa anak saya, ‘M’ berada di apartemen ini, langsung saya datang ke sini, jelas saya sangat kangen sekali sama anak saya itu mas.” tutur dengan nada lirih menahan tangis, Kamis (04/03/2021).

Sebelumnya, LD bersama kuasa hukumnya mendatangi apartemen dimana dia mendapat kabar akan keberadaan sang Anak. Namun ia pun menyadari akan perubahan anaknya yang mengalami perubahan drastis sejak dia merelakan berkuliah di Surabaya dan tinggal bersama ayahnya.

“Sudah hampir satu tahun saya tidak ketemu, yang terakhir saya berkirim pesan Whatssapp, 20 Mei 2020 itu masih dibalas dengan baik. Namun besoknya saya hubungi sudah tidak bisa sama sekali,” ungkapnya.

Kuasa Hukum LD, Abdul Malik membenarkan bahwa LD telah berusaha bertemu dengan anaknya. Akan tetapi hingga berita ini ditayangkan, entah kenapa sang anak terkesan tidak mau menemui Ibundanya.

“Anak ini kan udah di cari kemana mana, dan barusan ada informasi bahwa anak ini berada di kondominium, maka karena itu ibunya datang kesini bersama saya selaku kuasa hukumnya,” terangnya.

Menurut Malik, tujuan LD hanya untuk bertemu dan memastikan M dalam kondisi baik. Dan diketahui bahwa M ada di unit kondominiumnya, hanya saja belum mau menemui ibunya.

“Tadi sudah dibantu di hubungkan oleh pihak seKuriti kondominium, anaknya ada, tadi sudah bicara sama sekuriti. Kita sudah dua jam di sini, tapi anaknya tidak mau bertemu,” ucapnya.

Malik pun meminta kepada ayahnya M untuk memberi kesempatan kepada LD bertemu dengan anaknya.

“Dan saya berpesan kepada M untuk selalu mengingat bahwa Mama adalah orang yang telah melahirkan kamu, yang telah mengandung selama sembilan bulan sepuluh hari. Maka alangkah baiknya jika selalu mengingat bahwa surga berada di telapak kaki ibu,” tandasnya berpesan. (By)

Related posts

Cuaca Buruk, Puluhan Hektar Sawah di Desa Juhar Ginting Sada Nioga Gagal Panen

Sandi

Hadiri Rapat Pleno Rekapitulasi Suara, Ketua DPRD BU: Semoga Berjalan Baik

Sandi

Data Sementara 129 Orang Meninggal di Kerusuhan Stadion Kanjuruhan

Sandi

Leave a Comment