SPcom MAKASSAR – Sebuah rumah di Jalan Cilallang Raya 7, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terisolir atau tak ada akses masuk akibat jalannya ditutup. Hal tersebut viral di media sosial.
Jalan satu-satunya menuju ke rumah tersebut ditutup oleh pengurus masjid Nurul Aziz, menggunakan batu bata. Rumah tersebut merupakan satu-satunya bangunan yang berada di belakang masjid Nurul Aziz.
Pemilik rumah harus melalui rumah warga lainnya yang berada di sebelah kanan masjid tersebut. Pasalnya, rumah itu memiliki pintu belakang yang tembus dengan rumah di balik masjid.
Sementara itu, tampak akses yang ditutup pengurus masjid berada di sisi kanan halaman masjid Nurul Aziz. Halaman tersebut memang langsung mengarah ke jalan yang ada di depan masjid.
Pemilik rumah yang berada di belakang tersebut bernama Santi (52). Ia mengaku akses menuju rumahnya ditutup sejak tiga hari yang lalu.
Sehingga saat ini Ia kesulitan untuk keluar rumah akibat penutupan itu. Untuk keluar, dirinya harus minta izin melalui rumah orang lain atau memanjat tembok tersebut.
“Sudah ditutup selama tiga hari,” ungkapnya.
Santi mengatakan awalnya pengurus masjid Nurul Aziz sendiri yang mengizinkan untuk membuka akses itu. Hanya saja, pengurus masjid komplain akibat tembok dijebol.
“Awalnya dia bilang, kita buka mi saja itu, jebol mi. Tapi pas dijebol dia yang marah-marah, baru na tembok mi,” ucap Santi. (SP)