suryapagi.com
MISTERIRAGAM

Misteri Pelet Kembang Kantil, Pelet Yang Jarang Meleset

Pelet Kembang Kantil memang ilmu tua, yang beredar luas di tengah masyarakat

SPcom JAKARTA –  Dalam khazanah metafisika, Pelet adalah salah satu yang paling banyak dipraktekkan.Dan di Nusantara, memiliki sangat banyak jenis ilmu Pelet bahkan hingga kini terus lestari. Berasal dari peradaban masa lalu, Pelet memang menjadi ritual mistik yang akrab di tengah masyarakat. Inilah ilmu supranataural yang dimanfaatkan untuk mempengaruhi seseorang, sehingga agar yang antipati menjadi mencintai.

Sangat banyak jenis pelet atau ilmu pengasihan yang berkembang di Tanah Jawa. Mulai dari yang khas Jawa Barat, Jawa Timur atau Jawa Tengah. Salah satu yang paling masyur adalah Pelet Jaran Goyang. Dua ilmu Pelet kuno yang juga fenomenal,  menurut Gus Cokro adalah Semar Mesem dan Pelet Kembang Kantil.

Dua-duanya merupakan ilmu yang langka, tapi memiliki pengaruh yang sangat dahsyat dalam memelet seseorang. Terutama aji pengasihan Kembang Kanthil, sangat banyak dipraktekkan, karena memang tidak membutuhkan uborampe, mantra, dan ritual khusus.

“Tak kalah fenomenal lagi misalkan Pelet Semar Mesem. Ada lagi yang tidak kalah fenoemnal dan mudah didapatkan soalnya alat bantunya bunga Kantil. Masyarakat jawa lebih senang menyebutnya Kembang Kantil maka di pulau jawa ada Pelet Kembang Kantil.  

Kembang Kanthil bagi orang Jawa memang identik dengan segala yang mistik. Dipadu dengan Mawar, Melati dan Kenanga, Bunga Kantil mampu menjadi anasir utama dalam ilmu pengasihan. Kehadirannya yang sangat dominan itu, yang membuat ilmu Pelet ini disebut Pelet Kembang Kantil.

Pelet Kembang Kantil memang ilmu tua, yang beredar luas di tengah masyarakat. Prasyarat memiliki ilmu Pelet ini juga tidak banyak. Setelah menyiapkan kebutuhan pokok hanya perlu guru, yang benar-benar menguasai mantra Pelet Lembang Kantil. Tentu saja sesuai namanya, unsur utama dalam Pelet ini adalah Kembang Kanthil atau Bunga Cempaka.

Dalam tradisi Mistik Jawa, Kembang Kantil memang identik dengan segala yang metafisika. Proses pemindahan ilmu Pelet Kembang Kanthil juga tidak terlalu lama dilakukan. Setelah menelan inti Kembang Kantil lalu meminum air yang sudah dimantrai, transfer energi ke calon pemilik Pelet Kembang Kantil sudah bisa dilakukan.

Menjadi Pelet yang popular, pengasihan Kembang kantil mudah diperoleh dengan khasiat yang hebat. Gus Cokro meyakinkan, Pelet ini jarang meleset, sehingga banyak dicari oleh mereka yang biasanya cintanya ditolak. Tapi percayalah, yang alami  akan jauh lebih lestari (SP)

Related posts

Pasca Lamaran Mewah, Atta – Aurel Ngegas Gelar Pernikahan

Resiana

Diprediksi Pengunjung TM Ragunan Per 1 Januari 2024 Membeludak

Ester Minar

Kisah Penampakan  Siti Aisyah, Si Penunggu  Jembatan Angker Cibabi

Rasid

Leave a Comment