suryapagi.com
KOMUNITAS

Aliansi Nol Sampah “Rampok” Tas Kresek di Pasar Karah Surabaya

SPcom SURABAYA – Pasar Karah Surabaya diramaikan aksi Aliansi Nol Sampah yang mensosialisasikan diet sampah plastik dengan gerakan “rampok” (mengambil) tas plastik kresek. Dan digantikan dengan tas berbahan ramah lingkungan.

Aksi ini untuk mengingatkan masyarakat akan bahaya sampah plastik dan sekaligus memperingati Hari Peduli Sampah Nasional yang jatuh pada 21 Februari.

“Walikota surabaya terpilih Eri Cahyadi mempunyai tanggung jawab untuk membuat perwali tentang pembatasan plastik sekali pakai,” ungkap Koordinator Komunitas Nol Sampah, Wawan saat melakukan sosialisasi, Minggu (21/02/2021).

Aksi diet plastik sekali pakai ini juga dilakukan dengan menggandeng karang taruna setempat agar generasi muda juga ikut berpartisipasi dalam gerakan ini.

Wawan mengatakan bahwa gerakan ini penting karena sampah di Kota Surabaya dari tahun ke tahun terus meningkat.

“Sehingga dengan adanya walikota baru ini juga turut memperhatikan tentang diet sampah plastik yang alami peningkatan ini,” lanjutnya.

Wawan menegaskan bahwa alasan wali kota baru harus segera membuat perwali tentang pembatasan plastik sekali pakai karena hal itu sudah diamanatkan pada Pasal 10 A Perda Nomor 1 Tahun 2019 yaitu tentang pengolahan sampah yang merupakan perubahan atas Perda Kota Surabaya Nomor 5 Tahun 2014.

Sedangkan di Indonesia sudah ada 2 provinsi dan 30 kabupaten/kota yang memiliki peraturan pembatasan/ larangan memakai tas kresek.

Beberapa fakta penting tentang bahaya sampah plastik (tas kresek) merupakan material yang membutuhkan antara 100 hingga 500 tahun untuk terurai di alam. Dalam setiap tahunnya, lebih dari 1triliun tas kresek digunakan di dunia dan sampah tersebut 90% adalah sampah plastik.

Laporan dari greenpeace sampah plastik menyebabkan setidaknya 267 jenis biota laut menderita akibat terjerat dan makan sampah plastik.

Setiap tahun jutaan biota laut seperti burung laut, penyu, ikan paus dan ikan ikan lainnya mati karena terjerat atau mencerna sampah plastik. (Don)

Related posts

LIRA Jakpus Bagikan Alat Desinfeksi dan Pencegahan Covid-19

Sandi

DPW PPNI Jatim Ambil Sumpah Profesi 73 Lulusan Keperawatan Universitas Jember

Sandi

JOIN Napak Tilas Sejarah di Kabupaten Tebo

Sandi

Leave a Comment